Rara Pawang Hujan Dipulangkan dari Aceh, Aksinya Dikecam Bertentangan dengan Syariat Islam

Rabu, 28 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Aksi pawang hujan Rara Istiati Wulandari atau yang terkenal dengan nama Mbak Rara saat di Sikruit Mandalika. Foto: MotoGP

Aksi pawang hujan Rara Istiati Wulandari atau yang terkenal dengan nama Mbak Rara saat di Sikruit Mandalika. Foto: MotoGP

TOPIKSERU.COM, BANDA ACEH – KSO pembangunan Stadion Harapan Bangsa Banda Aceh PT Wijaya Karya Gedung dan Nindya Karya akhirnya memulangkan pawang hujan Rara Istiati Wulandari atau yang terkenal dengan nama Mbak Rara.

Pemulangan si pawang hujan ini sebagai respons rakyat Aceh yang mengecam aksi Mbak Rara di Stadion Harapan Bangsa.

Aksi Rara saat sedang menangkal hujan sebelumnya beredar dan viral di media sosial. Hal ini mendapat respons dari masyarakat Aceh yang menilai aksi itu bertentangan dengan nilai-nilai syariat Islam.

“Pihak perusahaan segera memulangkan Rara melalui Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM), Blang Bintang, Aceh Besar, pada penerbangan hari ini,” kata Pj Gubernur Aceh Safrizal, di Banda Aceh, Rabu (28/8).

Keputusan tersebut setelah Pj Gubernur Aceh Safrizal memanggil pihak perusahaan yang bertanggung jawab pada pembangunan Stadion Harapan Bangsa.

Safrizal juga meminta klarifikasi dari pihak perusahaan atas tindakan mereka membiarkan praktik pawang hujan di provinsi berjuluk Serambi Mekah itu.

Follow WhatsApp Channel topikseru.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

81 Siswa SMPN 1 Laguboti Diduga Keracunan Makan Bergizi Gratis, Bobby Nasution Pastikan Semua Sudah Sehat
Diduga Sopir Mengantuk, Bus ALS Medan–Padang Tabrak Warung Warga di Labusel, 5 Luka-Luka
Kelompok Tani Hutan di Langkat Diintimidasi Diduga oleh Aparat TNI, WALHI Sumut Angkat Bicara!
Bus ALS Medan–Padang Tabrak Empat Warung dan Terbalik di Labuhan Batu Selatan, Sopir Kabur!
Kombat Ultimatum Garuda Indonesia & Avsec Kualanamu, Siap Kerahkan Ribuan Massa Jika Tak Minta Maaf
“Habis Asap Terbitlah Sawit”, Komunitas Nonblok Sikukeluang Sindir Perkebunan Sawit Lewat Instalasi Plastik di Medan
Nonblok Ekosistem Ubah Limbah Plastik Jadi Karya Seni: Gerakan “Operasi Asoy” Anak Muda Riau Melawan Sampah
Lurah Perintis dan Warga yang Dorong ke Parit Akhirnya Damai, Wali Kota Medan Angkat Bicara

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 11:04

81 Siswa SMPN 1 Laguboti Diduga Keracunan Makan Bergizi Gratis, Bobby Nasution Pastikan Semua Sudah Sehat

Selasa, 21 Oktober 2025 - 18:14

Diduga Sopir Mengantuk, Bus ALS Medan–Padang Tabrak Warung Warga di Labusel, 5 Luka-Luka

Selasa, 21 Oktober 2025 - 17:06

Kelompok Tani Hutan di Langkat Diintimidasi Diduga oleh Aparat TNI, WALHI Sumut Angkat Bicara!

Selasa, 21 Oktober 2025 - 16:16

Bus ALS Medan–Padang Tabrak Empat Warung dan Terbalik di Labuhan Batu Selatan, Sopir Kabur!

Senin, 20 Oktober 2025 - 16:32

Kombat Ultimatum Garuda Indonesia & Avsec Kualanamu, Siap Kerahkan Ribuan Massa Jika Tak Minta Maaf

Berita Terbaru