Kemana Arah Bitcoin? Sentimen Terbelah di Tengah Aksi Beli Whale dan Ketidaksabaran Trader Ritel

Jumat, 20 Juni 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

harga Bitcoin langsung turun ke US$118.593, menandai reaksi cepat pasar terhadap meningkatnya risiko geopolitik di kawasan Timur Tengah.

harga Bitcoin langsung turun ke US$118.593, menandai reaksi cepat pasar terhadap meningkatnya risiko geopolitik di kawasan Timur Tengah.

Menurut data CoinMarketCap, Indeks Crypto Fear & Greed kini berada di angka 48 dari 100, yang menandakan pasar dalam zona “Netral”. Ini menurun dari zona “Greed” yang mendominasi pasar pada bulan Mei lalu.

Turunnya indeks ini merefleksikan ketidakpastian dan kecemasan yang menguat dalam beberapa pekan terakhir.

Whale Borong Bitcoin, Ritel Jual Aset

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menariknya, di tengah rasa takut dan kebingungan pasar ritel, investor besar justru mulai mengakumulasi Bitcoin. Santiment mencatat, sebanyak 231 wallet baru yang masing-masing menyimpan lebih dari 10 BTC tercipta dalam 10 hari terakhir.

Baca Juga  Kemenag Sumut Dukung Penuh Pembangunan Asrama Pesantren Tahfizh Qur’an Ummat Annajah di Medan

Sebaliknya, lebih dari 37.000 wallet kecil dengan saldo di bawah 10 BTC justru melikuidasi aset mereka.

Arah Bitcoin Masih Kabur, Tapi Pola Lama Kembali Muncul

Kondisi saat ini menandai bahwa Bitcoin berada di persimpangan penting. Dengan komunitas terbelah, sentimen netral, dan whale mulai agresif mengakumulasi, kemungkinan lonjakan harga dalam waktu dekat masih terbuka.

Para analis menyebut kondisi ini sebagai “periode senyap sebelum badai,” di mana aksi para investor besar bisa menjadi katalis baru, terutama jika ketegangan geopolitik dan kebijakan moneter global kembali stabil.

Penulis : Muchlis

Follow WhatsApp Channel topikseru.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Harga Emas Spot Menguat 0,83% ke Level US$ 4.158 Per Ons Troi
Rupiah Spot Melemah 0,22% di Level Rp16.624 Per Dolar AS Siang Ini
IHSG Semakin Tertekan Melemah 29,288 Poin Terduduk di Level 8.208,796 Siang Ini
KAI Sumut Ingatkan Warga: Jangan Bakar Sampah di Dekat Rel, Bisa Ganggu Masinis dan Sebabkan Kecelakaan!
Rupiah Spot Melemah 0,07% Bersandar di Level Rp16.599 Per Dolar AS Pagi Ini
IHSG Diprediksi Menguat, Pasar Optimistis BI Pangkas Suku Bunga dan The Fed Longgar
Harga Emas Antam Ambles Rp177.000 Dibanderol Rp2.310.000 Per Gram di Perdagangan Rabu (22/10/2025)
Harga Bitcoin (BTC) Terjatuh 1,78% Bertengger di Level US$108.449 Atau Setara Rp1,8 Miliar Per Koin
Disclaimer: Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Topikseru.com hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 15:04

Harga Emas Spot Menguat 0,83% ke Level US$ 4.158 Per Ons Troi

Rabu, 22 Oktober 2025 - 13:16

Rupiah Spot Melemah 0,22% di Level Rp16.624 Per Dolar AS Siang Ini

Rabu, 22 Oktober 2025 - 13:05

IHSG Semakin Tertekan Melemah 29,288 Poin Terduduk di Level 8.208,796 Siang Ini

Rabu, 22 Oktober 2025 - 11:34

KAI Sumut Ingatkan Warga: Jangan Bakar Sampah di Dekat Rel, Bisa Ganggu Masinis dan Sebabkan Kecelakaan!

Rabu, 22 Oktober 2025 - 10:48

Rupiah Spot Melemah 0,07% Bersandar di Level Rp16.599 Per Dolar AS Pagi Ini

Berita Terbaru