Scroll untuk baca artikel
BursaEkonomi dan Bisnis

Analis Pasar: Penguatan Rupiah Spot Terjadi Seiring Antisipasi Pasar Terhadap Hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI Sesi kKedua

×

Analis Pasar: Penguatan Rupiah Spot Terjadi Seiring Antisipasi Pasar Terhadap Hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI Sesi kKedua

Sebarkan artikel ini
Rupiah
rupiah spot ditutup menguat terhadap dolar Amerika Serikat. Mengutip Bloomberg, rupiah di pasar spot naik 0,26% ke level Rp 16.708 per dolar AS.

Sentimen pasar akan dipengaruhi rilis data transaksi berjalan Indonesia kuartal III-2025 dan indikator ekonomi Amerika Serikat. Ia memproyeksikan rupiah bergerak di kisaran Rp 16.625 – Rp 16.725 per dolar AS.

Kepala Ekonom Bank BCA, David Sumual, menambahkan bahwa pasar global cenderung bergerak risk off setelah data klaim pengangguran awal AS menunjukkan pelemahan pasar tenaga kerja.

Departemen Ketenagakerjaan AS mencatat klaim tunjangan pengangguran mencapai 1,9 juta pada pekan yang berakhir 18 Oktober. Pasar juga masih menunggu data ketenagakerjaan AS berikutnya.

“Pasar masih melihat peluang penurunan Fed rate di Desember, meski probabilitasnya menurun dibanding awal November,” kata David.

David memperkirakan rupiah pada Kamis (20/11/2025) bergerak dalam rentang Rp 16.650 – Rp 16.750 per dolar AS.