TOPIKSERU.COM, TAPTENG – Nelayan di Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng) berharap bisa naik kelas di era kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Masinton Pasaribu – Mahmud, yang akan dilantik pada 20 Februari 2025.
Hal ini disampaikan oleh Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Tapteng Sudi Anto Silalahi yang menginginkan adanya perubahan nasib nelayan.
“Semoga Bupati dan Wakil Bupati yang akan memimpin 5 Tahun mendatang dapat memperhatikan nasib nelayan,” kata Sudi Anto, Rabu (19/2).
Dia menyampaikan berharap agar Masinton Pasaribu dan Mahmud merevisi berbagai aturan yang selama ini dinilai memberatkan nelayan.
“Meningkatnya Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) sebesar 10 persen yang dibebankan kepada nelayan membuat pengusaha dan anak buah kapal (ABK) menjerit, sehingga upah berkurang,” ujar Sudi.
Sudi Anto Silalahi juga menginginkan penertiban pukat harimau yang masih terus beroperasi di wilayah Pantai Barat Tapteng.
“Pukat harimau merusak ekosistem laut dan menggangu zona tangkap nelayan tradisional sehingga hasil tangkapan menurun drastis,” kata Sudi.
HNSI Tapteng menitipkan harapan besar kepada kepemimpinan MaMa, terlebih janji kampanye pasangan terpilih ini akan menyejahterakan nelayan jika terpilih.
Oleh sebab itu, janji tersebut yang saat ini tengah dinanti para nelayan bisa diwujudkan Masinton Pasaribu dan Mahmud.
“60 persen masyarakat nelayan Tapteng, kini menunggu program dan janji MaMa,” pungkasnya.
