Topikseru.com – Dua pelajar SMA Negeri 6 Tanjungbalai, Sumatera Utara, menjadi korban pengeroyokan pada Selasa (9/9/2025). Kedua korban, Farel dan Ahmad, mengalami luka tikam akibat serangan menggunakan pisau.
Peristiwa itu dibenarkan oleh Desniat Zebua, orang tua Farel. Ia mengaku baru mengetahui kondisi anaknya setelah mendapat kabar dari teman sekolah korban.
“Benar. Saya tahu setelah diberitahu oleh teman sekolahnya bahwa Farel sudah di rumah sakit,” ujar Desniat, Kamis (18/9/2025).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kronologi Pengeroyokan Pelajar SMA Negeri 6 Tanjungbalai
Menurut Desniat, awal mula kejadian dipicu saat anaknya dipanggil dengan nada keras oleh Surya, rekan satu sekolahnya. Namun, Farel memilih tidak menggubris.
“Anaku tak menggubris panggilan dari temannya itu. Saat jam istirahat, ia (Surya) mendatangi korban dan perkelahian pun tak terhindarkan,” katanya.
Setelah pulang sekolah, konflik kembali pecah. Surya yang kalah tenaga kemudian memanggil teman lainnya. Farel pun dikeroyok hingga menderita luka tusukan.
Halaman : 1 2 Selanjutnya