“Anaku kemudian dianiaya beramai-ramai. Beruntung masih bisa diselamatkan meski mengalami luka tusukan,” ucap Desniat.
Laporan Polisi dan Penanganan Korban
Kasus ini sempat dimediasi di sekolah, namun pelaku pengeroyokan dinilai tidak serius menanggapi penyelesaian masalah. Akhirnya, keluarga korban melapor ke Polres Tanjungbalai.
“Sudah membuat laporan resmi. Sementara, korban dirawat di rumah, karena tak punya biaya. Rumah sakit kalau kasus kriminal tidak ditanggung BPJS,” jelas Desniat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kasatreskrim Polres Tanjungbalai, AKP Muhammad Jihad Fajar Balman, membenarkan laporan tersebut.
“Kita masih dalami kasusnya. Pelaku pengeroyokan sudah dikantongi identitasnya,” ujar Jihad melalui sambungan telepon.
Hingga kini, polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut. Penetapan status tersangka akan dilakukan setelah pemeriksaan terhadap saksi-saksi rampung.
Halaman : 1 2