– Kepribadian Ganda: Kondisi klinis di mana individu memiliki dua atau lebih identitas yang independen, dengan ingatan, emosi, dan perilaku yang berbeda.
Studi Kasus: Sybil
Kasus Sybil adalah salah satu contoh paling terkenal dari Gangguan Kepribadian Ganda (GKG), yang menjadi sorotan publik dan memicu diskusi luas tentang kondisi ini. Sybil, nama samaran dari Shirley Ardell Mason, adalah seorang wanita Amerika yang didiagnosis memiliki 16 kepribadian berbeda.
Kisahnya pertama kali terungkap melalui buku “Sybil” yang ditulis oleh Flora Rheta Schreiber pada tahun 1973, kemudian diadaptasi menjadi film pada tahun 1976.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Masing-masing dari 16 kepribadian Sybil memiliki karakteristik yang sangat berbeda, baik dari segi usia, perilaku, hingga kemampuan. Beberapa identitas yang muncul di dalam dirinya antara lain:
– Victoria: Seorang wanita yang cerdas dan berpendidikan.
– Peggy Lou: Seorang gadis muda yang sering merasa ketakutan dan cemas.
– Vanessa: Seorang individu yang penuh semangat dan berbakat musik.
Perbedaan-perbedaan ini tidak hanya memengaruhi cara Sybil berinteraksi dengan dunia luar, tetapi juga ingatan dan cara berpikirnya. Setiap kepribadian muncul pada waktu yang berbeda, tergantung pada situasi emosional dan stres yang dialami Sybil.
Gangguan yang dialami Sybil diyakini disebabkan oleh trauma berat yang ia alami selama masa kecilnya. Ibunya diduga melakukan pelecehan emosional, fisik, dan seksual terhadap Sybil dalam bentuk penyiksaan yang sangat ekstrem. Trauma ini membuat pikiran Sybil terpecah sebagai mekanisme pertahanan untuk melindungi dirinya dari rasa sakit yang luar biasa.
Sybil menjalani terapi intensif dengan psikiater bernama Dr. Cornelia B. Wilbur, yang memainkan peran penting dalam mendiagnosis dan membantu mengintegrasikan kepribadian-kepribadian yang terpecah.
Dr. Wilbur menggunakan pendekatan psikoterapi jangka panjang untuk menggali trauma masa lalu Sybil dan mencoba mengembalikan identitasnya ke dalam satu kepribadian yang utuh. Terapi ini berlangsung selama bertahun-tahun dan mencakup berbagai teknik, termasuk hipnoterapi, yang digunakan untuk membawa Sybil ke dalam keadaan disosiasi dan membantu mengingat kembali trauma yang telah ditekan oleh dirinya.
Penulis : Ari Tanjung
Editor : Ari Tanjung
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya