Sosok dan Harta Kekayaan Topan Ginting, Anak Buah Bobby Nasution yang Terjaring OTT KPK

Minggu, 29 Juni 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bobby Nasution bersama Topan Obaja Putra Ginting (kiri) meninjau underpass HM Yamin di Medan, Sumatera Utara, 15 Januari 2025. Foto: Antara/Fransisco Carolio

Bobby Nasution bersama Topan Obaja Putra Ginting (kiri) meninjau underpass HM Yamin di Medan, Sumatera Utara, 15 Januari 2025. Foto: Antara/Fransisco Carolio

Setelah terpilih sebagai Gubernur Sumatera Utara, Bobby melantik Topan Ginting menjadi Kepala Dinas PUPR pada Februari 2025.

Tersandung Dugaan Suap Proyek Jalan

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menetapkan Topan Obaja Ginting bersama empat orang lainnya sebagai sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap proyek pembangunan jalan di lingkungan Dinas PUPR Provinsi Sumut dan Satuan Kerja Pelaksana Jalan Nasional (PJN) Wilayah I Sumut.

Berdasarkan keterangan KPK, Topan Ginting diduga mengatur dan menunjuk PT Dalihan Natolu Group (DNG) sebagai pemenang tender proyek jalan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut KPK, kasus ini bermula dari survei proyek pembangunan jalan di Desa Sipiongot, pada 22 April 2025. Turut hadir dalam survei tersebut Kepala Dinas PUPR Sumut, Topan Obaja Ginting, RES, staf UPTD Gunung Tua, dan KIR, yang merupakan Direktur Utama PT Dalihan Natolu Group (DNG).

Baca Juga  KPK Tetapkan Kadis PUPR Sumut Topan Obaja Ginting Hingga Dirut PT DNG Tersangka

Dalam kegiatan survei yang seharusnya belum melibatkan rekanan, Topan Ginting justru memerintahkan langsung RES untuk menunjuk KIR sebagai penyedia jasa konstruksi proyek jalan, tanpa melalui mekanisme lelang sebagaimana diatur dalam regulasi pengadaan barang dan jasa.

“Di sini sudah terlihat adanya meeting of minds, atau kesepakatan curang. Harusnya tidak ditunjuk langsung seperti itu,” kata Plt Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK, Asep Guntur Rahayu, Sabtu (28/6).

Proyek yang dimaksud adalah pembangunan jalan Hutaimbaru-Sipiongot dengan nilai fantastis mencapai Rp157,8 miliar.

Proyek ini dijadwalkan tayang pada Juni 2025, dan RES langsung meminta KIR untuk menindaklanjuti dengan memasukkan penawaran.

Berdasarkan hasil penyelidikan, dalam rentang waktu 23 hingga 26 Juni, KIR memerintahkan stafnya untuk berkoordinasi dengan RES dan staf UPTD Gunung Tua guna mempersiapkan kelengkapan teknis proyek.

Penulis : Muchlis

Follow WhatsApp Channel topikseru.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Sosok Rahmat Shah, Ayah Raline Shah yang Jadi Korban Penipuan Rp 254 Juta: Pengusaha dan Pendiri Museum
3 Pelajaran dari Vivi Sihay: Dari Kursi Roda ke Kerajinan Bernilai
Kisah Tgk Muchtar Andhika, Imam Besar Termuda Kota Sabang: Gen Z yang Memimpin dari Mihrab
30 Tahun Jadi Operator SPBU Pertamina, Sunaryo Tak Pernah Lepas Senyum untuk Pelanggan
Kisah Bocah SD di Deli Serdang yang Diam-Diam Membersihkan Mushala, Viral dan Jadi Teladan
Sosok Menko Polkam Djamari Chaniago: Pernah Pecat Prabowo dari TNI Hingga Jadi Rekan di Politik
Profil dan Kontroversial Wali Kota Prabumulih Arlan: Dari Pencopotan Kepsek SMPN 1, Punya 4 Istri, hingga Viral Marah di RS
Andika Ibrahim Nasution, Putra Mandailing Natal-Sumut Terpilih Jadi Koordinator PPI Dunia 2025-2026

Berita Terkait

Rabu, 15 Oktober 2025 - 17:44

Sosok Rahmat Shah, Ayah Raline Shah yang Jadi Korban Penipuan Rp 254 Juta: Pengusaha dan Pendiri Museum

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 15:38

3 Pelajaran dari Vivi Sihay: Dari Kursi Roda ke Kerajinan Bernilai

Kamis, 2 Oktober 2025 - 16:01

Kisah Tgk Muchtar Andhika, Imam Besar Termuda Kota Sabang: Gen Z yang Memimpin dari Mihrab

Kamis, 25 September 2025 - 17:57

30 Tahun Jadi Operator SPBU Pertamina, Sunaryo Tak Pernah Lepas Senyum untuk Pelanggan

Selasa, 23 September 2025 - 16:18

Kisah Bocah SD di Deli Serdang yang Diam-Diam Membersihkan Mushala, Viral dan Jadi Teladan

Berita Terbaru