Terjadi Kericuhan Usai Debat, Edy Rahmayadi: Mari Kita Berdemokrasi yang Baik

Kamis, 7 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Calon Gubernur Sumut nomor urut 2 Edy Rahmayadi saat sesi wawancara usai debat kandidat perdana paslon Pilkada Sumut 2024, Rabu (30/10) malam. Foto: Topikseru.com/Muchlis

Calon Gubernur Sumut nomor urut 2 Edy Rahmayadi saat sesi wawancara usai debat kandidat perdana paslon Pilkada Sumut 2024, Rabu (30/10) malam. Foto: Topikseru.com/Muchlis

“Ada satu proses dalam Pilkada ini yang disebut debat publik, yang tujuannya untuk menyampaikan program-program ke depan, buka ke belakang. Program ke depan itu lah yang menjadi perdebatan secara ilmiah, bukan seperti berdebat menonton bola,” kata Edy.

Kericuhan Pendukung

Ketegangan antara pendukung Calon Gubernur Sumut Edy Rahmayadi dan pendukung Bobby Nasution terjadi usai debat publik di Kota Medan, Rabu (6/11) malam. Kericuhan ini terjadi di luar hotel lokasi debat.

Berdasarkan video siaran langsung Kompas TV, kisruh terjadi saat Edy Rahmayadi terlihat keluar dan berjalan bersama pendukungnya dari hotel di Jalan Pengadilan Medan. Para pendukung terus meneriakkan yel-yel mengiringi Edy.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Namun, di sekitar lokasi ada sejumlah pendukung calon nomor 1 Bobby Nasution yang juga meneriakkan yel-yel.

Suasana yang memanas kemudian menyulut para pendukung saling dorong hingga terjadi saling lempar botol. Edy Rahmayadi selanjutnya langsung diamankan oleh pendukung dan petugas keamanan ke lokasi yang lebih aman.

Baca Juga  Imigrasi Kendari Deportasi WNA Asal China

Kekisruhan mereda saat polisi merangsek masuk ke tengah-tengah kedua kubu pendukung.

Edy Rahmayadi Terkena Lemparan

Edy Rahmayadi mengaku menjadi sasaran pelemparan botol minuman dari arah kerumunan pendukung Bobby Nasution usai debat publik KPU Sumut kedua di salah satu hotel di Kota Medan.

“Saya terkena (lemparan) botol. Tetapi ya sudah lah, saya anggap itu hal yang perlu kita perbaiki bersama,” kata Edy menjawab wartawan terkait insiden tersebut.

Dia mengajak semua pihak untuk senantiasa menjaga suasana demokrasi yang damai di Sumatera Utara.

Calon petahana ini menyebut jangan sampai demokrasi menjadi kebablasan dan menghilangkan suasana kondusif.

“Demokrasi kita harus diperbaiki. Ini sudah berlebihan dan sudah tidak pada tempatnya,” pungkasnya.

Penulis : Muchlis

Editor : Damai Mendrofa

Follow WhatsApp Channel topikseru.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Presiden Prabowo Pastikan Mobil Buatan Indonesia Siap Hadir dalam 3 Tahun, Maung Jadi Kebanggaan TNI
Presiden Prabowo Instruksikan Produksi Pupuk Murah Berkualitas, Optimalkan Devisa Hasil Ekspor
JAMSU Kritik Keras Bobby Nasution soal PT TPL: Abaikan Hak Masyarakat Adat Tano Batak?
Prabowo Hadiri KTT Gaza di Sharm el-Sheikh, Indonesia Jadi Penentu Perdamaian Palestina
Viral Wanita Kritik Rp 1.000 Per Hari Dikabarkan Ditangkap, Dedi Mulyadi Buka Suara
Ditegur Kemendagri Terkait Inflasi Sumut Tertinggi se-Indonesia, Bobby Nasution: Kami Upaya Turunkan!
Jokowi Menghadap Prabowo: Gelar Pertemuan Tertutup Dua Jam di Kertanegara
Bobby Nasution Bentuk Satgas Pengawasan Tarif Ojol di Sumut, Janji Terbitkan Regulasi dalam Sepekan

Berita Terkait

Senin, 20 Oktober 2025 - 20:58

Presiden Prabowo Pastikan Mobil Buatan Indonesia Siap Hadir dalam 3 Tahun, Maung Jadi Kebanggaan TNI

Kamis, 16 Oktober 2025 - 17:20

Presiden Prabowo Instruksikan Produksi Pupuk Murah Berkualitas, Optimalkan Devisa Hasil Ekspor

Rabu, 15 Oktober 2025 - 21:07

JAMSU Kritik Keras Bobby Nasution soal PT TPL: Abaikan Hak Masyarakat Adat Tano Batak?

Rabu, 15 Oktober 2025 - 03:30

Prabowo Hadiri KTT Gaza di Sharm el-Sheikh, Indonesia Jadi Penentu Perdamaian Palestina

Senin, 13 Oktober 2025 - 08:01

Viral Wanita Kritik Rp 1.000 Per Hari Dikabarkan Ditangkap, Dedi Mulyadi Buka Suara

Berita Terbaru