Topikseru.com – Kecanduan judi atau judi online bukan sekadar kebiasaan buruk. Di mata medis, perilaku ini resmi dikategorikan sebagai gangguan mental berdasarkan pedoman Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorder, Fifth Edition (DSM-5).
Lebih mengkhawatirkan, candu judi tak hanya merusak keuangan, tetapi juga menjerumuskan pelakunya pada utang, pencurian, kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), pengabaian anak, bahkan bunuh diri.
Lantas, mungkinkah melepaskan diri dari jerat taruhan yang menghancurkan ini?
Jawabannya: bisa, jika mau memulai langkah-langkah kecil dengan disiplin dan dukungan orang terdekat.
7 Cara Ampuh Berhenti Kecanduan Judol
Berikut ini 7 cara ampuh berhenti judi online yang layak dicoba, merujuk pada panduan psikologi dan pengalaman praktis para mantan pecandu.
1. Akui Diri Kecanduan Judi
Langkah pertama justru yang tersulit: mengakui diri kecanduan judi.
Banyak penjudi terjebak dalam penyangkalan. Di satu sisi sadar, di sisi lain justru makin ingin bermain.
Pecandu biasanya baru tergerak berhenti ketika aktivitas judi mulai memporakporandakan keuangan, keluarga, atau reputasi sosial.
2. Renungkan Hidup yang Hancur karena Judi
Jangan anggap enteng. Renungkan kembali bagaimana judi mengubah hidup Anda: utang menumpuk ke teman, pasangan, keluarga; kesehatan fisik terabaikan; rokok, alkohol, bahkan narkoba jadi teman setia meja taruhan.
Tulislah “daftar dosa” ini agar Anda sadar, perjudian lebih banyak merusak daripada menguntungkan.
3. Cari Tahu Alasan di Balik Kecanduan
Setiap orang punya pemicu. Ada yang berjudi untuk melupakan masalah, ada yang tergiur cepat kaya. Kenali akar masalahnya. Dari situ, Anda bisa mulai membenahi sumber stres yang menjerumuskan ke taruhan.
4. Terus Terang dengan Orang Terdekat
Penjudi sering menutup diri. Akibatnya, orang terdekat menduga yang bukan-bukan: selingkuh, depresi, atau sakit berat.












