Scroll untuk baca artikel
Nasional

Program MBG: 4 Langkah Tegas Pemerintah Cegah Keracunan, Tutup SPPG Hingga Kerahkan Puskesmas

×

Program MBG: 4 Langkah Tegas Pemerintah Cegah Keracunan, Tutup SPPG Hingga Kerahkan Puskesmas

Sebarkan artikel ini
Program MBG
Menteri Koordinator bidang Pangan Zulkifli Hasan (tengah) menyampaikan keterangan konferensi pers terkait hasil rapat koordinasi program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Gedung Kementerian Kesehatan RI, Jakarta, Minggu (28/9/2025).

Topikseru.com – Presiden RI Prabowo Subianto memerintahkan penguatan tata kelola Badan Gizi Nasional (BGN) sebagai respons atas rentetan kasus keracunan menu program MBG atau Makan Bergizi Gratis di sejumlah daerah.

Instruksi itu langsung ditindaklanjuti melalui rapat koordinasi lintas kementerian dan lembaga yang digelar di Gedung Kementerian Kesehatan RI, Jakarta, Minggu (28/9/2025).

Sejumlah pejabat hadir, mulai dari Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Menko Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana, hingga Kepala Staf Kepresidenan Muhammad Qodari.

Fokus Utama: Cegah Kasus Keracunan MBG Terulang

Mensesneg Prasetyo Hadi menegaskan bahwa arahan Presiden sangat jelas, yakni fokus menyelamatkan program MBG dari insiden serupa ke depan.

Baca Juga  Pemprov Sumut Wanti-Wanti Pasokan Pangan untuk Program MBG Prabowo

“Yang penting BGN dulu, MBG dulu ya. Jangan sampai ada kejadian lagi,” ujar Prasetyo.

Kasus keracunan makanan program MBG di Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, dan beberapa wilayah lain dalam sepekan terakhir sempat memicu kekhawatiran publik, bahkan hingga berstatus Kejadian Luar Biasa (KLB).

Menko Pangan Zulkifli Hasan: SPPG Bermasalah Ditutup Sementara

Dalam sesi konferensi pers, Menko Pangan Zulkifli Hasan mengumumkan langkah tegas untuk menata ulang layanan penyedia Makan Bergizi Gratis di daerah.

“Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang bermasalah akan ditutup sementara untuk evaluasi dan investigasi,” tegas Zulkifli.