Pemprov Sumut memberikan waktu dua pekan kepada aplikator untuk berkoordinasi dengan pusat guna menyikapi tuntutan para mitra pengemudi.
Sementara itu, Fadil Pasaribu, perwakilan aplikator, menyatakan pihaknya terbuka untuk berdialog dan menampung aspirasi mitra. Menurutnya, sistem komisi 20 persen telah disesuaikan dan transparan melalui notifikasi aplikasi.
“Kami terbuka, dan akan terus membuka ruang diskusi untuk mitra,” katanya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Tanggapan Koordinator Aksi
Koordinator aksi, Agam Zubir, menyampaikan apresiasi atas kehadiran langsung Gubernur Bobby dalam aksi tersebut. Ia menegaskan pentingnya kehadiran negara dalam menyelesaikan persoalan yang selama ini dianggap diabaikan.
“Pemerintah harus hadir dan mengintervensi. Jangan lagi ada pembiaran seperti yang kami alami sekarang,” ujarnya.
Dalam waktu dekat, Pemprov Sumut berencana menggelar pertemuan lanjutan antara pengemudi dan aplikator sebagai langkah mediasi untuk merumuskan solusi yang adil bagi semua pihak.
Penulis : Muchlis
Editor : Damai Mendrofa
Halaman : 1 2