Topikseru.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup melemah tajam pada penutupan perdagangan Jumat (20/6), terseret oleh sentimen negatif global, terutama dari ketegangan geopolitik di Timur Tengah.
IHSG terkoreksi sebesar 61,50 poin atau 0,88 persen ke level 6.907,14.
Sementara itu, indeks LQ45, yang mencerminkan 45 saham unggulan, juga turut terkoreksi sebesar 9,88 poin atau 1,28 persen ke posisi 764,93.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kekhawatiran terhadap dampak ketidakpastian ekonomi dan meningkatnya intensitas ketegangan geopolitik masih menjadi sentimen negatif,” ujar Analis Phintraco Sekuritas, Ratna Lim, di Jakarta.
Konflik Timur Tengah Jadi Pemicu
Pasar global masih dihantui kekhawatiran akan potensi keterlibatan Amerika Serikat dalam konflik Iran-Israel, yang sejak pekan lalu telah menewaskan ratusan orang dari kedua belah pihak.
Namun, pernyataan Presiden AS Donald Trump yang menyebutkan akan menunggu dua pekan sebelum membuat keputusan akhir, memberi sedikit ruang bagi investor untuk menahan aksi jual.
Trump menyebut waktu dua pekan tersebut akan digunakan untuk negosiasi tarif dan menguji kemungkinan kembalinya Iran ke meja perundingan.
Suku Bunga Global Bertahan
Dari Asia, Bank Sentral China (PBoC) mempertahankan suku bunga acuan Loan Prime Rate (LPR) 1 tahun di 3 persen dan LPR 5 tahun di 3,5 persen.
Penulis : Muchlis
Sumber Berita : Antara
Halaman : 1 2 3 4 Selanjutnya