Di Tapanuli Tengah, proses pendataan terhadap kerusakan dan korban masih berlangsung.
Ratusan Rumah Rusak dan Ribuan Warga Mengungsi
Kerusakan paling signifikan terjadi di Kabupaten Tapanuli Selatan. BPBD melaporkan 330 unit rumah rusak, terdiri dari:
- 12 rusak berat
- 6 rusak sedang
- 312 rusak ringan
- 1 unit sekolah rusak
Di Mandailing Natal, bencana banjir dan longsor memaksa 561 kepala keluarga atau 2.244 jiwa mengungsi. Selain itu, tercatat:
- 13 rumah rusak berat
- 1 sekolah rusak
- 85 hektare lahan pertanian terendam banjir
Sementara itu, di Tapanuli Utara (Taput) terdapat 19 kepala keluarga yang harus tinggal di lokasi pengungsian. Kerusakan fasilitas meliputi:
- 5 rumah rusak berat
- 64 rumah rusak ringan
- 4 titik ruas jalan rusak
- 1 jembatan terputus
BPBD Sumut juga melaporkan di Nias Selatan terjadi kerusakan pada satu rumah dan satu ruas jalan.
Adapun di Padangsidimpuan, satu warga dilaporkan hilang, serta 220 jiwa mengungsi akibat dampak banjir.
BPBD Sumut Terus Lakukan Penanganan
Sri Wahyuni memastikan tim BPBD bersama pemerintah daerah dan relawan masih terus melakukan evakuasi, pendataan, serta distribusi bantuan untuk warga terdampak.
“Kami terus memonitor seluruh lokasi terdampak dan mempercepat distribusi kebutuhan mendesak bagi pengungsi,” ucapnya.












