Jejak Panjang Korupsi Keluarga Riza Chalid: Dari ‘Papa Minta Saham’ hingga Pertamina

Rabu, 26 Februari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Muhammad Kerry Andrianto Riza (paling kanan) satu dari 7 tersangka kasus korupsi yang rugikan negara Rp193,7 triliun di Pertamina. (Instagram/kejaksaan.ri)

Muhammad Kerry Andrianto Riza (paling kanan) satu dari 7 tersangka kasus korupsi yang rugikan negara Rp193,7 triliun di Pertamina. (Instagram/kejaksaan.ri)

TOPIKSERU.COMPertamina kembali menjadi sorotan publik setelah Kejaksaan Agung (Kejagung) membongkar praktik korupsi besar-besaran dalam tata kelola minyak mentah dan produk kilang.

Skandal ini terjadi sejak tahun 2018 hingga 2023 dan menyebabkan negara mengalami kerugian yang sangat besar, mencapai Rp193,7 triliun.

Menurut Kejagung, korupsi ini melibatkan berbagai pihak dari PT Pertamina Subholding hingga Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Modus yang digunakan dalam kasus ini melibatkan manipulasi harga dan kontrak pengadaan impor minyak mentah serta mark up dalam proses distribusi produk kilang.

Daftar Tersangka yang Terlibat dalam Skandal Korupsi Pertamina

Kejagung telah menetapkan tujuh tersangka utama dalam kasus ini, yakni:

1. Riva Siahaan – Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga.

2. Yoki Firnandi – Direktur Utama PT Pertamina International Shipping.

3. Sani Dinar Saifuddin – Direktur Feedstock and Product Optimization PT Kilang Pertamina Internasional.

4. Agus Purwono – VP Feedstock Management PT Kilang Pertamina International.

5. Muhammad Kerry Andrianto Riza – Beneficial Owner PT Navigator Khatulistiwa.

6. Dimas Werhaspati – Komisaris PT Navigator Khatulistiwa dan Komisaris PT Jenggala Maritim.

7. Gading Ramadhan Joedo – Komisaris PT Jenggala Maritim dan Direktur PT Orbit Terminal Merak Gading.

Setiap tersangka memiliki peran masing-masing dalam memperlancar praktik korupsi ini. Mereka diduga bekerja sama untuk memanipulasi berbagai transaksi dan kebijakan dalam pengelolaan minyak mentah serta produk kilang.

Baca Juga  SBY Diperiksa Kejagung Bersama 7 Orang Saksi Lain dalam Kasus Korupsi Pertamina

Peran Anak Riza Chalid dalam Skandal Korupsi Pertamina

Salah satu nama yang mencuri perhatian dalam daftar tersangka adalah Muhammad Kerry Andrianto Riza, putra dari pengusaha minyak Mohammad Riza Chalid.

Kerry berperan sebagai broker yang memenangkan tender pengadaan impor minyak mentah dengan cara yang tidak transparan.

Modus operandi yang digunakan Kerry adalah mendapatkan keuntungan dari selisih harga (mark up) kontrak pengiriman dalam proses pengadaan impor minyak mentah.

Dalam proses ini, ia bekerja sama dengan Yoki Firnandi, Direktur Utama PT Pertamina International Shipping.

Menurut Direktur Penyidikan Kejaksaan Agung, Abdul Qohar, negara terpaksa membayar fee ilegal sebesar 13% hingga 15% akibat manipulasi ini.

Keuntungan besar yang diperoleh oleh Kerry berasal dari mark up yang tidak sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.

Saat ini, Kerry telah ditahan oleh Kejagung di Rutan Salemba untuk proses penyelidikan lebih lanjut.

Bukan kali ini saja Kerry Riza tersandung kasus hukum. Sebelumnya, ia juga terlibat dalam beberapa skandal korupsi lainnya, di antaranya:

Kasus PT Orbit Terminal Merak (2015)

Pada tahun 2015, nama PT Orbit Terminal Merak muncul dalam skandal yang melibatkan DPR RI.

Follow WhatsApp Channel topikseru.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Ombudsman RI Bahas Strategi Hilirisasi dan Investasi Nasional: Kunci Indonesia Bebas dari Middle Income Trap
BLT Tambahan Belum Cair ke Semua Warga! Menkeu Purbaya: “Masih Ada Kendala Logistik, Minggu Ini Harusnya Sudah Keluar”
Menteri Transmigrasi Kawal Langsung Pemulangan Jenazah Mahasiswa IPB Anggit Bima Wicaksana yang Gugur di Papua Barat
Presiden Prabowo Minta Rp 13 Triliun Hasil Korupsi CPO Disalurkan ke LPDP: Untuk Masa Depan Anak Bangsa
Kejagung Serahkan Rp 13,2 Triliun ke Negara dari Kasus Korupsi CPO, Prabowo Saksikan Langsung
Prabowo: Kalau Mau Belajar Hadapi Kegagalan, Belajarlah dari Saya
Pesan Prabowo untuk Mahasiswa: Jatuh Itu Wajar, Pejuang Harus Bangkit Lagi
Prabowo Singgung ChatGPT dan AI di Wisuda UKRI: “Enak Sekali Kalian, Zaman Saya Dulu Enggak Ada!”

Berita Terkait

Kamis, 23 Oktober 2025 - 00:00

Ombudsman RI Bahas Strategi Hilirisasi dan Investasi Nasional: Kunci Indonesia Bebas dari Middle Income Trap

Rabu, 22 Oktober 2025 - 06:01

BLT Tambahan Belum Cair ke Semua Warga! Menkeu Purbaya: “Masih Ada Kendala Logistik, Minggu Ini Harusnya Sudah Keluar”

Rabu, 22 Oktober 2025 - 00:39

Menteri Transmigrasi Kawal Langsung Pemulangan Jenazah Mahasiswa IPB Anggit Bima Wicaksana yang Gugur di Papua Barat

Selasa, 21 Oktober 2025 - 00:05

Presiden Prabowo Minta Rp 13 Triliun Hasil Korupsi CPO Disalurkan ke LPDP: Untuk Masa Depan Anak Bangsa

Senin, 20 Oktober 2025 - 20:10

Kejagung Serahkan Rp 13,2 Triliun ke Negara dari Kasus Korupsi CPO, Prabowo Saksikan Langsung

Berita Terbaru