5 Amanat Kapolres Nias dalam Operasi Mantap Praja Toba 2024

Senin, 19 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kapolres Nias AKBP Revi Nurvelani memerintahkan jajaran menindak pelaku perjudian, termasuk anggota yang terlibat. Foto: Humas Polres Nias

Kapolres Nias AKBP Revi Nurvelani memerintahkan jajaran menindak pelaku perjudian, termasuk anggota yang terlibat. Foto: Humas Polres Nias

TOPIKSERU.COM, GUNUNGSITOLI – Polres Nias melaksanakan gelar apel pasukan Operasi Mantap Praja Toba 2024 dalam rangka pengamanan Pilkada serentak.

Pelaksanaan apel pasukan ini digelar di tiga kabupaten dan satu kota yang menjadi wilayah hukum Polres Nias.

Kapolres Nias AKBP Revi Nurvelani mengatakan apel gelar pasukan ini untuk mengukur tingkat kesiapan aparatur pemerintah dan jajaran pengamanan baik dari unsur Polri, TNI, Satpol PP, maupun kekuatan lainnya.

“Hal ini juga untuk mengukur kelengkapan sarana dan prasarana yang perlu dalam pelaksanaan tugas pengamanan Pilkada,” kata AKBP Revi Nurvelani melalui keterangan tertulis, Senin (19/8).

Baca Juga  KPU Sibolga: Kampanye Damai Itu, Berintegritas Tanpa Hoax

Mantan Kasubdit Jatanras Polda Sumut ini mengatakan bila melihat situasi, terdapat potensi kerawanan dalam pelaksanaan Pilkada. Hal tersebut karena berbagai latar belakang, baik dari sisi aspirasi, politik, etnis, agama dan marga.

Oleh sebab itu, AKBP Revi mengimbau dan mengajak untuk seluruh unsur mencermati potensi kerawanan di setiap kerawanan Pilkada, terutama pada tahap inti yang diawali dengan kampanye pada 25 September – 23 Oktober 2024.

“Selanjutnya, ada masa tenang dan pada puncaknya, yakni pemungutan suara pada Rabu 27 November 2024. Kemudian, masuk pada tahap penghitungan suara secara berjenjang sampai pada penetapan pengumuman hasil Pilkada,” ujar Revi.

Follow WhatsApp Channel topikseru.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Polda Sumut akan Panggil Edy dan Bobby Buntut Pendukung Ricuh
Bobby Minta Tim Hukum Cabut Laporan Pelemparan Mobilnya
Bobby Nasution Janji Bangun TPS Terpadu, Solusi Sampah di Sumut
KPU Sumut Batasi Jumlah Pendukung pada Debat Kandidat Kedua
Polres Sibolga Jaga Ketat Proses Sortir dan Pelipatan Surat Suara
Edy Balas Sindiran Bobby Soal UHC: Jangan Bohongi Rakyat!
KPU Sumut Siapkan Hal Ini Menjelang Debat Publik Pertama
Pilkada Sebulan Lagi, KPU Sumut Siapkan KPPS Lewat ToT Komisioner Kabupaten Kota

Berita Terkait

Jumat, 8 November 2024 - 19:17

Polda Sumut akan Panggil Edy dan Bobby Buntut Pendukung Ricuh

Jumat, 8 November 2024 - 18:32

Bobby Minta Tim Hukum Cabut Laporan Pelemparan Mobilnya

Kamis, 7 November 2024 - 11:14

Bobby Nasution Janji Bangun TPS Terpadu, Solusi Sampah di Sumut

Rabu, 6 November 2024 - 18:22

KPU Sumut Batasi Jumlah Pendukung pada Debat Kandidat Kedua

Rabu, 6 November 2024 - 06:15

Polres Sibolga Jaga Ketat Proses Sortir dan Pelipatan Surat Suara

Berita Terbaru

Polisi Belanda menangkap 57 orang terkait insiden cekcok antarsuporter dan menambah pasukan keamanan di sekitar lokasi. PM Netanyahu meminta Belanda bertindak tegas terhadap pihak yang bertanggung jawab. Foto: Michel Van Bergen/via REUTERS

International

Suporter Bola Israel Bikin Ulah di Belanda, Amsterdam Memanas

Minggu, 10 Nov 2024 - 09:00