Profil dan Rekam Jejak PT Dalihan Natolu Grup Semakin Terkenal Usai Dibidik KPK

Sabtu, 28 Juni 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PT. DALIHAN NATOLU GROUP adalah company konstruksi yang berbasis di Kab. Tapanuli Selatan , Indonesia . Telah beroperasi dalam waktu yang panjang, PT. DALIHAN NATOLU GROUP sekarang merupakan leader terdepan di bidang konstruksi dengan fokus primer dalam konstruksi infrastruktur dan pembangunan komersial berkapasitas besar.

PT. DALIHAN NATOLU GROUP adalah company konstruksi yang berbasis di Kab. Tapanuli Selatan , Indonesia . Telah beroperasi dalam waktu yang panjang, PT. DALIHAN NATOLU GROUP sekarang merupakan leader terdepan di bidang konstruksi dengan fokus primer dalam konstruksi infrastruktur dan pembangunan komersial berkapasitas besar.

Topikseru.com – Saat ini, Nama PT Dalihan Natolu Grup (DNG) mendadak mencuat usai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyegel kantor pusat perusahaan tersebut di Jalan Teratai, Padangsidimpuan, Kamis malam (26/6/2025).

Tindakan itu merupakan bagian dari Operasi Tangkap Tangan (OTT) terkait dugaan korupsi proyek jalan Simpang Pagur–Banjar Lancat di Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara.

Perusahaan yang dikenal bergerak di sektor konstruksi jalan, jembatan, dan infrastruktur ini sebelumnya mengklaim menjunjung tinggi integritas, profesionalisme, dan standar mutu berkelas internasional.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Namun kini, DNG terseret kasus dugaan praktik suap yang menjerat enam orang, termasuk salah satu pimpinannya.

Profil dan Rekam Jejak Dalihan Natolu Grup
PT Dalihan Natolu Grup berbasis di Desa Benteng Huraba, Kecamatan Batang Angkola, Tapanuli Selatan. Dipimpin oleh Muhammad Akhirun Piliang (berdasarkan data Gapensi Sumut), DNG tercatat memiliki sertifikasi proyek strategis dari LPJK dan ISO, termasuk ISO 9001 serta ISO 37001 (anti-suap)

Namun proyek terbarunya, yakni pembangunan jalan Simpang Pagur–Banjar Lancat sepanjang 5,5 kilometer senilai Rp12,5 miliar dari Dana Alokasi Khusus (DAK) 2024, justru menjadi sumber petaka.

Baca Juga  3 Masakan Tradisional Asal Sumatera Utara yang Lezatnya Tak Terlupakan

Fakta-fakta OTT KPK

Penyegelan dan Penangkapan:
Kantor DNG dipasangi segel “Dalam Pengawasan KPK”. Pimpinan perusahaan berinisial K ditangkap bersama lima orang lain, termasuk ASN Pemprov Sumut berinisial RN dan mantan kepala daerah berinisial SP.

Dugaan Modus:
Korupsi diduga dilakukan melalui mark-up anggaran serta penggunaan material berkualitas rendah yang merugikan negara. Proyek ini berada di bawah pengawasan Satker PJN Wilayah I Sumut.

Ironi Sertifikasi Anti-Suap:
Meski mengklaim memiliki ISO 37001 tentang sistem manajemen anti-suap, DNG justru terseret kasus suap yang mencoreng citra perusahaan.

Pemeriksaan Intensif dan Penyitaan Dokumen:
KPK menyita sejumlah dokumen dan arsip digital dari kantor DNG untuk mendalami aliran dana serta komunikasi proyek.

Perkembangan Terbaru
Pada Jumat malam (27/6): Empat tersangka telah tiba di Gedung Merah Putih KPK, disusul dua lainnya Sabtu dini hari.
Sabtu (28/6): KPK dijadwalkan menggelar konferensi pers resmi untuk mengungkap identitas, peran, dan bukti yang diperoleh dalam OTT ini.

Follow WhatsApp Channel topikseru.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Catatan Hitam KontraS Sumut: Kasus Penyiksaan di Sumut Meningkat, TNI-Polri Diduga Terlibat
Lolos Daftar Hitam, Eks Kontraktor Lampu Pocong Melenggang Raup Cuan di Pemkot Medan
Janggal Proyek Gapura Sport Center Sumut: Tender Dahulu, Bongkar Kemudian

Berita Terkait

Sabtu, 28 Juni 2025 - 14:43

Profil dan Rekam Jejak PT Dalihan Natolu Grup Semakin Terkenal Usai Dibidik KPK

Jumat, 27 Juni 2025 - 04:26

Catatan Hitam KontraS Sumut: Kasus Penyiksaan di Sumut Meningkat, TNI-Polri Diduga Terlibat

Sabtu, 21 September 2024 - 06:06

Lolos Daftar Hitam, Eks Kontraktor Lampu Pocong Melenggang Raup Cuan di Pemkot Medan

Selasa, 17 September 2024 - 07:07

Janggal Proyek Gapura Sport Center Sumut: Tender Dahulu, Bongkar Kemudian

Berita Terbaru